Assalamualaikum.
Beberapa waktu lalu saya telah menyelesaikan satu pesanan khusus, yaitu, HaPlay Typo Pad 4000, yang merupakan unit writerpad yang menggunakan rancangan yang sama dengan HaPlay Typo Pad 12000, namun menggunakan basis smartphone yang berbeda dan konfigurasi baterai yang berbeda juga.
Setelanhya, saya berencana untuk segera menggarap versi final HaPlay Typo Pad versi 1.0, yang merupakan versi pertama yang direncanakan untuk produksi massal dan seragam, agar segera hadir dan bisa dibeli. Namun, saya tetap tidak bisa menentukan secara pasti, kapan tepatnya HaPlay Typo Pad akan tersedia untuk umum, karena pengerjaannya, hanya dilakukan ketika saya mendapat waktu luang disela-sela rutinitas yang padat.
HaPlay Typo Pad v1.0, akan tersedia dalam 2 varian yang masing masingnya, memiliki target wilayah pemasaran dan konfigurasi yang berbeda.
Yaitu:
Varian 1L
HapLay Typo Pad 1L, menggunakan smartphone Realme 5 series. Memiliki keyboard fisik QWERTY dan touchpad, 2x port USB, laser pointer dan baterai internal berkapasitas 5000maH yang dapat diisi ulang menggunakan adaptor charger smartphone umum.
Varian 1I
HaPlay Typo Pad 1I, menggunakan smartphone Realme 5 series. Memiliki keyboard fisik QWERTY dan touchpad, 2x port USB, laser pointer dan 2 slot baterai lepas pasang jenis 18650 yang kapasitasnya dapat ditentukan sendiri, dan tetap dapat diisi ulang menggunakan charger smartphone umumnya.
HaPlay Typo Pad 1I memiliki tingkat pemakaian yang memerlukan perhatian sedikit lebih detail di sisi pengelolaan daya karena konfigurasi baterai 1S2P yang digunakannya. Model 1I ini, dirancang khusus untuk pasar internasional demi efisiensi pengiriman ke berbagai negara.
Jadi, pantau terus proses kerja kami untuk mengetahui ketika HaPlay Typo Pad 1 telah tersedia untuk umum.
Kembal ke HaPlay Typo Pad 4000 yang merupakan sebuah writerpad pesanan khusus dengan smartphone yang juga berasal dari pemesan, maka, rancangan casingnya tidak bisa dimaksimalkan karena pemesan, secara khusus meminta agar smartphone tetap utuh dan bisa digunakan layaknya sebuah smartphone kembali di kemudian hari.
Alhasil, dimensi HaPlay Typo Pad 4000, menjadi dimensi paling tebal dijajaran produk HaPlay Computer, dan hal ini, tentu saja menjadikannya kurang maksimal ketika digunakan untuk mengetik karena jangkauan jari menjadi berkurang akibat ruang genggam yang lebih tebal.
Mengenai managemen daya, HaPlay Typo Pad 4000 juga tidak bisa dikonfigurasi secara maksimal karena jalur USB hanya dapat bekerja secara half-duplex. Akibatnya, keyboard tidak dapat digunakan ketika perangkat sedang melakukan pengisian baterai utama, dan begitupun sebaliknya, perangkat tidak bisa mengisi baterai utama, ketika keyboard digunakan. Tapi untungnya, layar sentuh masih berfungsi penuh, sehingga ketika melakukan pengisian baterai utama, perangkat input dapat dialihkan menggunakan layar sentuh.
Hal ini dikarenakan keterbatasan fitur smartphone yang digunakan, yaitu Vivo Y17, yang tidak mengaktifkan fungsi full-duplex untuk dukungan penuh USB. Atau jangan jangan, Vivo memang tidak memiliki fitur tersebut?
Dari masalah yang ditemukan pada Vivo Y17 ini, solusi yang dapat dilakukan agar charging dan keyboard aktif secara bersamaan adalah dengan merubah diagram distribusi daya, dari distribusi daya ganda menjadi distribusi daya tunggal, sehingga, smartphone dapat langsung mendapat distribusi daya melalui pengelola daya mandiri dengan metode bypass baterai, sehingga, USB akan fokus hanya menangani keyboard dan USB HUB.
Baiklah, itu saja untuk update meja kerja kami, kita akan bertemu lagi pada update kerja selanjutnya.
Wassalamualaikum.







0 Komentar